Penulis: MHU

Pererat Silaturahmi, HIMA Manajemen Haji dan Umroh FAI UIKA Bogor Gelar Halal Bihalal

Bogor, 24 April 2025 – Usai perayaan Idulfitri 1446 H, Himpunan Mahasiswa (HIMA) Manajemen Haji dan Umroh menyelenggarakan kegiatan Halal Bihalal pada Kamis, 24 April 2025.

Acara ini dihadiri oleh pengurus HIMA, mahasiswa lintas angkatan, serta dosen pembimbing. Kegiatan halal bihalal menjadi momen istimewa untuk saling memaafkan, mempererat ukhuwah, dan memperkokoh tali silaturahmi antar civitas akademika.

Dalam sambutannya, Ketua HIMA menyampaikan bahwa halal bihalal bukan hanya tradisi setelah Idulfitri, tetapi juga sarana untuk memperkuat kekompakan dan menumbuhkan semangat baru dalam menjalankan aktivitas organisasi.

“Dengan semangat halal bihalal, mari kita jadikan momentum ini sebagai awal yang lebih baik untuk terus bersinergi, berkarya, dan membawa HIMA Manajemen Haji dan Umroh semakin maju,” ujarnya.

Acara berlangsung penuh kehangatan dengan rangkaian ramah tamah, doa bersama, serta saling berjabat tangan antar peserta. Suasana kekeluargaan sangat terasa, mencerminkan eratnya ikatan di antara mahasiswa Manajemen Haji dan Umroh.

Melalui kegiatan ini, diharapkan HIMA Manajemen Haji dan Umroh semakin solid, penuh semangat kebersamaan, dan terus berkontribusi positif dalam bidang akademik maupun sosial.

Created by MHU

Kebersamaan dalam Ramadhan: HIMA Manajemen Haji dan Umroh FAI UIKA Bogor Gelar Buka Bersama

Bogor, 17 Maret 2025 – Dalam rangka mempererat silaturahmi di bulan suci Ramadhan, Himpunan Mahasiswa (HIMA) Manajemen Haji dan Umroh FAI UIKA Bogor mengadakan kegiatan Buka Bersama pada Senin, 17 Maret 2025 di Dramaga Bogor.

Acara yang berlangsung hangat ini diikuti oleh para pengurus dan mahasiswa Manajemen Haji dan Umroh dari berbagai angkatan. Selain menjadi momen kebersamaan, buka bersama ini juga menjadi sarana memperkuat ukhuwah, menumbuhkan rasa persaudaraan, serta meningkatkan semangat kekeluargaan di lingkungan organisasi.

Kegiatan diawali dengan tausiyah singkat yang memberikan motivasi untuk terus meningkatkan kualitas ibadah di bulan Ramadhan. Suasana semakin hangat ketika adzan Maghrib berkumandang dan seluruh peserta bersama-sama menyantap hidangan berbuka yang telah disiapkan.

Buka bersama ini bukan hanya sekadar makan bersama, tapi juga momentum untuk mempererat persaudaraan antar mahasiswa serta menumbuhkan semangat kebersamaan dalam organisasi,” ungkap salah satu pengurus HIMA.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan HIMA Manajemen Haji dan Umroh semakin solid dan mampu menjaga semangat kebersamaan dalam setiap langkah kegiatan, baik di lingkungan kampus maupun dalam pengabdian kepada masyarakat.

Created by MHU

Musyawarah Kerja Mahasiswa Manajemen Haji dan Umroh FAI UIKA Bogor Periode 2025-2026 Resmi Terselenggara

Bogor, 13 Maret 2025 – Himpunan Mahasiswa (HIMA) Manajemen Haji dan Umroh sukses menyelenggarakan Musyawarah Kerja Mahasiswa (MUSKERMA) periode 2025-2026 dengan mengusung tema “Optimalisasi Peran HIMA dalam Mempersiapkan Profesional Muda di Bidang Haji dan Umroh”.

Kegiatan yang digelar pada Kamis, 13 Maret 2025 ini menjadi wadah penting bagi pengurus dan anggota HIMA untuk menyusun program kerja, memperkuat visi organisasi, serta mengoptimalkan kontribusi mahasiswa dalam mengembangkan kompetensi di bidang manajemen haji dan umroh.

Dalam sambutannya, Ketua HIMA menekankan bahwa musyawarah kerja bukan hanya sekadar agenda tahunan, melainkan langkah strategis untuk memastikan setiap program yang dijalankan benar-benar sejalan dengan kebutuhan mahasiswa dan perkembangan dunia haji serta umroh.

Melalui musyawarah kerja ini, kami berharap HIMA dapat menjadi wadah pembinaan dan pengembangan mahasiswa agar siap menjadi profesional muda yang unggul, berintegritas, dan berdaya saing di bidang manajemen haji dan umroh,” ungkapnya.

Acara berlangsung dengan penuh khidmat dan partisipatif, di mana setiap departemen mempresentasikan rencana kerja yang akan dijalankan selama satu periode ke depan. Diskusi interaktif juga menjadi momen penting untuk menampung aspirasi dan menyatukan langkah menuju organisasi mahasiswa yang solid dan produktif.

Dengan terlaksananya Musyawarah Kerja Mahasiswa ini, HIMA Manajemen Haji dan Umroh berharap dapat semakin memperkuat eksistensi organisasi serta memberikan manfaat nyata, baik bagi mahasiswa, masyarakat, maupun dunia industri haji dan umroh.

Created by MHU

Rapat Kerja Tahunan dan Laporan Pertanggungjawaban HIMA Manajemen Haji dan Umrah FAI UIKA Bogor Sukses Digelar

Bogor – Himpunan Mahasiswa Program Studi (HIMA) Manajemen Haji dan Umrah Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor telah sukses menyelenggarakan Rapat Kerja Tahunan (Raker) sekaligus Laporan Pertanggungjawaban kepengurusan periode [2024/2025] pada [Hari Senin, 3 Februari 2025] Acara ini berlangsung di [Fakultas Agama Islam] dan dihadiri oleh jajaran prodi, pengurus HIMA, dosen pembina, serta mahasiswa Program Studi Manajemen Haji dan Umrah.

Kegiatan ini diawali dengan sambutan dari Ketua HIMA, [M. Hafidz Al-Ghufron], yang menyampaikan rasa terima kasih kepada jajaran prodi, pengurus HIMA dan mahasiswa yang telah berpartisipasi aktif dalam berbagai program selama satu periode kepengurusan. “Kami berharap laporan yang disampaikan dapat menjadi evaluasi bersama untuk perbaikan dan peningkatan kinerja HIMA ke depan,” ujar [M. Hafidz Al-Ghufron].

Dekan Fakultas Agama Islam UIKA Bogor, [Prof. Dr. Hj. Imas Kania Rahman, M.Pd.I], turut memberikan apresiasi atas kinerja HIMA selama satu tahun terakhir. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan pihak fakultas dalam meningkatkan kualitas akademik dan kegiatan kemahasiswaan.

Pada sesi laporan pertanggungjawaban, masing-masing divisi HIMA mempresentasikan capaian, kendala, serta rekomendasi untuk kepengurusan berikutnya. Setelah laporan disampaikan, acara dilanjutkan dengan sidang pleno untuk membahas program kerja yang akan dilaksanakan pada periode mendatang. Berbagai program unggulan, seperti seminar haji dan umrah, kajian materi haji dan umrah, pelatihan manasik dan mabit, serta program penelitian dan pengabdian masyarakat, kembali menjadi fokus utama dalam rencana kerja.

Dengan adanya rapat kerja ini, diharapkan HIMA Manajemen Haji dan Umrah semakin solid dalam menjalankan tugasnya sebagai wadah aspirasi mahasiswa serta mampu menciptakan program-program yang bermanfaat bagi mahasiswa dan masyarakat.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan doa sebagai simbol harapan untuk kepengurusan selanjutnya agar dapat melanjutkan estafet kepemimpinan dengan lebih baik.

(MHU)

[FAI Universitas Ibn Khaldun Bogor]

Mahasiswa Prodi Manajemen Haji dan Umrah FAI UIKA Bogor Laksanakan Praktikum Bimbingan Manasik

Asrama Pondok Gede Jakarta, [23/12/2024] – Program Studi Manajemen Haji dan Umrah, Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor sukses melaksanakan praktikum pembelajaran bimbingan manasik haji dan umrah. Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa semester [4] sebagai bagian dari mata kuliah [Ilmu Fiqh Haji & Umrah] untuk memperdalam pemahaman dan keterampilan mereka dalam membimbing jamaah haji dan umrah.

Kegiatan praktikum ini berlangsung di [Asrama Haji Pondok Gede Jakarta], yang telah disiapkan menyerupai suasana sebenarnya di tanah suci. Mahasiswa mendapatkan kesempatan untuk mempraktikkan berbagai rukun dan wajib haji serta umrah, termasuk thawaf, sa’i, wukuf di Arafah, serta praktik melempar jumrah di Mina. Selain itu, mereka juga dibekali dengan pemahaman mendalam mengenai tata cara membimbing jamaah sesuai dengan tuntunan syariat Islam.

Ketua Program Studi Manajemen Haji dan Umrah, [Dr. Syarifah Gustiawati Mukri, MEI], dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pengalaman langsung dalam memberikan bimbingan manasik kepada calon jamaah. “Melalui praktikum ini, kami berharap mahasiswa tidak hanya memahami teori tetapi juga memiliki keterampilan yang mumpuni dalam membimbing jamaah haji dan umrah di lapangan,” ujarnya.

Salah satu peserta, [Anastasya Suherman], mengungkapkan kesannya dalam mengikuti praktikum ini. “Kegiatan ini sangat bermanfaat karena kami bisa langsung mempraktikkan apa yang telah dipelajari di kelas. Selain itu, kami juga belajar bagaimana menghadapi berbagai situasi yang mungkin dihadapi oleh jamaah,” ungkapnya.

Dosen pengampu mata kuliah, [Ade Irma Imamah, MH], juga menambahkan bahwa dengan adanya praktikum ini, mahasiswa dapat lebih percaya diri dalam memberikan bimbingan yang sesuai dengan standar Kementerian Agama RI. “Kami ingin lulusan Prodi Manajemen Haji dan Umrah UIKA Bogor menjadi tenaga profesional yang kompeten di bidang bimbingan manasik,” katanya.

Dengan adanya kegiatan praktikum ini, diharapkan mahasiswa Program Studi Manajemen Haji dan Umrah FAI UIKA Bogor semakin siap untuk terjun ke dunia profesional dalam memberikan pelayanan terbaik kepada jamaah haji dan umrah. UIKA Bogor terus berkomitmen dalam mencetak lulusan yang berkualitas dan berdaya saing tinggi di bidang penyelenggaraan haji dan umrah.

Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Haji dan Umrah: Menyiapkan Generasi Muda dalam Menghadapi Tantangan Pelayanan

Bogor – Di Penghujung Tahun 2024, Himpunan Mahasiswa Manajemen Haji dan Umrah HIMA MHU Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun Bogor telah sukses melaksanakan Program Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Haji dan Umrah. Kegiatan dilaksanakan selama dua hari bertepatan dengan tanggal 20 sd 21 Desember 2024 di Wisma Situ Daun Bogor.

Dalam rangka meningkatkan kapasitas generasi muda dalam bidang manajemen haji dan umrah, sebuah kegiatan pendidikan dan pelatihan (Diklat) telah sukses diselenggarakan. Acara ini bertujuan untuk membekali peserta dengan pemahaman yang mendalam terkait tata kelola penyelenggaraan ibadah haji dan umrah serta solusi atas problematika yang kerap terjadi dalam pelayanannya.

Diklat ini diikuti oleh mahasiswa, praktisi, dan para pemangku kepentingan yang memiliki perhatian terhadap pengelolaan ibadah haji dan umrah. Materi yang disampaikan mencakup berbagai aspek penting, seperti regulasi haji dan umrah, manajemen transportasi dan akomodasi, pelayanan jamaah, serta penerapan teknologi dalam pengelolaan ibadah ini.

Para narasumber yang hadir dalam kegiatan ini merupakan akademisi dan praktisi berpengalaman di bidangnya. Mereka berbagi wawasan dan pengalaman guna memperkaya pemahaman peserta terhadap kompleksitas manajemen ibadah haji dan umrah, termasuk dalam menghadapi tantangan seperti peningkatan jumlah jamaah, perubahan regulasi, serta adaptasi terhadap kemajuan teknologi digital.

Selain pemaparan materi, peserta juga diberikan kesempatan untuk mengikuti simulasi dan studi kasus yang menggambarkan situasi nyata di lapangan. Pendekatan ini diharapkan dapat meningkatkan keterampilan praktis dan kemampuan problem-solving peserta dalam menangani berbagai permasalahan yang mungkin muncul dalam proses pelayanan haji dan umrah.

Dengan adanya pendidikan dan pelatihan ini, diharapkan generasi muda mampu menjadi SDM unggul yang siap berkontribusi dalam industri haji dan umrah. Mereka tidak hanya memiliki pemahaman yang kuat terhadap regulasi dan praktik manajemen, tetapi juga mampu menawarkan solusi inovatif dalam meningkatkan kualitas pelayanan bagi jamaah.

Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan insan-insan profesional yang dapat menjawab tantangan pelayanan haji dan umrah di masa depan. Dengan bekal ilmu dan pengalaman yang diperoleh, peserta diharapkan mampu menghadirkan pelayanan yang lebih efisien, aman, dan nyaman bagi para jamaah, serta turut serta dalam pengembangan sektor ini secara berkelanjutan.

Mahasiswa FAI UIKA dan Santri Ma’had Darul Azhar Wal Hikmah Madinah Tingkatkan Kompetensi Lewat Praktik Tour Leader dan Muthawif Umrah

Mahasiswa Fakultas Agama Islam Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor bersama santri Ma’had Darul Azhar Wal Hikmah Madinah berhasil menyelenggarakan program Praktik Tour Leader dan Muthawif Umrah. Kegiatan ini menjadi bagian integral dari Praktik Pengalaman Lapangan (PPL), Kuliah Kerja Nyata (KKN), serta Magang untuk Program Studi Manajemen Haji Umrah dan Komunikasi Penyiaran Islam.

Dipandu oleh Ustadzah Wahidah, program ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam dan pelatihan praktis kepada peserta terkait peran penting seorang muthawif. Ustadzah Wahidah menegaskan bahwa tugas seorang muthawif mencakup lebih dari sekadar membimbing teknis ibadah.

“Seorang muthawif tidak hanya bertugas membimbing jemaah secara teknis, tetapi juga menyampaikan misi dakwah, membangun hubungan baik, dan memberikan pelayanan terbaik dengan cepat tanggap,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN dan santri mendapatkan kesempatan untuk merasakan langsung tanggung jawab seorang muthawif. Mereka juga belajar memahami kebutuhan jamaah, mulai dari pelayanan spiritual hingga penyediaan informasi strategis yang menunjang kenyamanan selama perjalanan ibadah.

Program ini dirancang untuk mempersiapkan peserta menjadi muthawif yang profesional, berdedikasi, dan berkompeten. Dengan pengalaman berharga ini, mereka diharapkan mampu melayani umat dengan lebih baik di masa mendatang.